Setelah berhenti produksi selama hampir 20 tahun, BMW kembali menghidupkan 8-Series. Kabarnya mobil ini nantinya akan menggantikan BMW 6-Series. Tak hanya versi reguler, BMW 8-Series juga bakal dilansir dengan imbuhan huruf “M” dengan desain bodi Gran Coupe 4 pintu.

Yang menarik, kemunculan BMW 8-Series yang dimulai dari rentetan rumor sejak beberapa tahun lalu, dijawab BMW dengan pembuktian terbaiknya. Salah satunya datang jika kita bicara soal BMW M8. Sebab aksara “M”-nya tak lagi diartikan sekadar Motorsport, tetapi lebih dari itu (More). Menurut Adrian van Hooydonk, kepala desainer BMW, “Mobil ini, mewakili sisi baru kemewahan: sangat sporty, luar biasa, dan kontras dengan mobil yang sudah ada saat ini.”

Maklum saja, tampilan BMW M8 secara keseluruhan tak beda jauh dengan versi konsep 8-Series yang diperkenalkan Mei 2017 silam. Namun ada tambahan treatment khas “M” seperti dimensi roda yang lebih besar, intake udara luas, fender melebar, atap serat karbon, spoiler mencolok, serta empat pipa knalpot gemuk di buritan.

Asyiknya, detail atapnya dibuat melekuk bagian tengahnya yang diinspirasi oleh coachbuilder Zagato asal Milan, Italia. Selain itu lis grille, velg, dan ujung knalpot diberi sentuhan rose gold yang kekinian. Sementara sebagai hero color, BMW M8 memakai warna biru kehijauan yang disebut Salève Vert, penamaan tersebut diambil dari nama gunung di Jenewa. Sungguh paduan warna yang tak biasa.

Baik BMW M8 dan versi 8-Series reguler dikabarkan akan memakai mesin bensin dan diesel pilihan. Mesin bensinnya adalah unit V8 4.4 liter TwinPower Turbo, yang pada model M8 akan menghasilkan power sekitar 600-an hp, sementara pada model M850i xDrive Coupe M Performance tenaganya akan berada di 530 hp dengan torsi 750 Nm. Diklaim mesin bensin ini sanggup melesatkan 0-100 km/jam dalam waktu 3,7 detik saja.

Dapur pacu lainnya adalah diesel 6 silinder segaris 3.0 liter yang akan dipakai model 8-series reguler, yaitu 840d xDrive Coupe. Mesin tersebut bisa menggelontorkan tenaga 320 hp dan torsi 680 Nm. Untuk melesat 100 km/jam dari kondisi diam dibutuhkan waktu 4,9 detik. Baik model bermesin bensin dan diesel dibekali transmisi otomatis 8 percepatan, dengan sistem gerak All Wheel Drive (AWD).

Meski BMW M8 akan dijual tahun 2019 mendatang, namun kalau Anda berminat mendapatkan 8-Series lebih dulu, versi regulernya sudah siap dijual pada November 2018 nanti. Namun sebelum mobil datang, sebaiknya pertimbangkan untuk memilih velg aftermarket agar BMW 8-Series Anda tampil personal dan jauh lebih keren.

Spesifikasi roda standar 8-Series memakai velg 20 inci dengan balutan ban 245/35R20 di depan dan 275/30R20 di belakang dengan PCD 5x120 khas BMW. Ukurannya terbilang advanced untuk kebanyakan roda bawaan BMW. Namun begitu, untuk penggantian sebaiknya menambahkan lebar velg dan ban agar spakbor terlihat penuh dan berpengaruh baik terhadap handling. Sebagai patokan, pilihan lebar ban pengganti adalah 255/35R20 di depan, dan 285/30R20 atau 295/30R20 untuk di belakang.

Meski dengan dimensi yang sama-sama 20 inci, kebanyakan velg aftermarket dengan merek dan kualitas teruji, biasanya dirancang memiliki bobot lebih ringan dibanding bawaan mobil. Hal ini adalah kompromi agar tak terlalu membebani mesin. So, sebaiknya segera hubungi para wheel consultant Permaisuri untuk menemukan velg yang sesuai dengan selera dan BMW 8-Series Anda.